Musim Pancaroba: Penyebab, Penyakit, dan Kiat-Kiat Menjaga Kesehatan

5 April 2024

foto artikel

Musim Pancaroba: Penyebab, Penyakit, dan Kiat-Kiat Menjaga Kesehatan


Istilah musim pancaroba sering kali dikaitkan dengan pergantian musim di Indonesia. Banyak hal yang terjadi saat musim pancaroba tiba, mulai dari cuaca yang tidak menentu. Akibat cuaca yang tidak menentu ini, banyak orang-orang yang jatuh sakit. Oleh karena itu, musim pancaroba juga sering disebut ‘musim sakit’.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ‘pancaroba’ artinya peralihan antara musim kemarau dan musim hujan, sering kali ditandai dengan banyaknya angin besar, peningkatan kelembapan, dan cuaca yang tidak bisa diprediksi.

Melansir Kompas.id, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrem yang terjadi selama musim pancaroba yang diperkiraan berlangsung mulai dari Maret sampai April.

Pergantian musim yang tidak menentu ini mudah membuat daya tahan tubuh menurun dan mengakibatkan sakit. Melansir dari laman Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, beberapa penyakit yang sering menyerang masyarakat saat musim pancaroba adalah:

1. Flu yang sering diikuti dengan demam, nyeri atau radang tenggorokan, gangguan penciuman dan pernapasan, dan sesak napas.

2. Demam Berdarah yang diakibatkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti sering terjadi saat musim pancaroba karena mereka berkembang biak saat musim hujan dan cuaca yang lembab.

3. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) terjadi akibat virus yang ditularkan melalui percikan air liur orang yang terinfeksi oleh penyakit seperti Bronkitis, influenza, dan batuk.

4. Chikungunya hampir sama dengan demam berdarah. Orang yang terkena Chikungunya biasanya mengalami demam, nyeri sendi, sakit kepala, nyeri otot, mual, muncul ruam pada kulit, dan mudah kelelahan.

5. Diare terjadi karena infeksi virus norovirus atau bakteri Escherichia coli (E. coli).

Melansir Detiknews, ada beberapa tips untuk menghadapi musim pancaroba:

1. Saat keluar rumah, usahakan menggunakan masker untuk melindungi mulut dan hidung.

2. Siapkan jaket atau baju hangat, jas hujan atau payung setiap keluar rumah untuk mengantisipasi jika tiba-tiba terjadi hujan.

3. Konsumsi makanan sehat kaya akan gizi, vitamin, dan mineral. Minum air putih minimal 2 liter setiap harinya agar tubuh tetap terhidrasi.

4. Istirahat yang cukup. Jangan terlalu banyak begadang agar daya tahan tubuh tidak mudah turun.

5. Selalu jaga kebersihan diri dan lingkungan.

6. Olahraga secara rutin, tidak perlu yang berat-berat. Contohnya, jogging, bersepeda atau jalan kaki.

Sumber:

Budianto, Y. (2024, February 27). Indonesia memasuki Musim Pancaroba, waspadai cuaca ekstrem. kompas.id.

https://www.kompas.id/baca/riset/2024/02/27/indonesia-memasuki-musim-pancaroba-waspada-cuaca-ekstrem

Nugroho, R. S. (2024, February 25). Kapan Musim Pancaroba Terjadi di Indonesia? Simak Tanda-tandanya Halaman all - Kompas.com.KOMPAS.com.

https://www.kompas.com/tren/read/2024/02/25/200000765/kapan-musim-pancaroba-terjadi-di-indonesia-simak-tanda-tandanya?page=all#google_vignette

Akashi, N. U. (2024, March 2). Musim Pancaroba Adalah: Pengertian, Ciri, Dampak dan Mitigasinya. Detikjogja.

https://www.detik.com/jogja/berita/d-722191/musim-pancaroba-adalah-pengertian-ciri-dampak-dan-mitigasinya

Mutiarasari, K. A. (2023, June 7). 9 Tips Menghadapi Musim Pancaroba, Cek di Sini. Detiknews.

https://news.detik.com/berita/d-6758510/9-tips-menghadapi-musim-pancaroba-cek-di-sini

WASPADAI PENYAKIT YANG MUNCUL SAAT MASA PANCAROBA | Diskes Bandung

Mengatasi Diare? Penyebab, Gejala, dan Cara Penanganan | Rumah Sakit Pertamina Pusat.


~

Penulis: Naura Safinatunnaja Mahsun